Wednesday, November 16, 2005

Install Komputer dengan dual OS tanpa boot loader

Pertama-tama hardisk yg di gunakan harus berbeda(ada dua atau lebih hardisk) jadi teknik yang saya utarakan di sini tidak bisa di jalankan pada harddisk yang sama, jadi ada hardisk A sebagai Primary dan hardisk B sebagai secondary.
1. Install hardisk Primary dengan Linux seperti biasa dan terakhir pasang Grub/Lilo seperti biasa. Catatan
HD secondary jangan dulu di pasang biarkan yang terpasang hanya HD Primary.
2. Lepaskan HD Primary dan pasang HD Secondary.
3. Install HD Secondary dengan Windows sperti biasa sampai selesai.
Sekarang anda telah mempunyai dua HD yang bersisi Linux dan Windows. Linux di HD Primary dan
windows di HD Secondary.
4. Pasang HD linux di Komputer Sebagai Primary Master dan Pasang HD Windows di Secondary Master.
5. Setting BIOS untuk load dari Primary Master dan masuk ke Linux seperti biasa, pasa saat login akan terlihat
boot loader menampilkan daftar boot bisa Linux atau Window. Jangan sekali-kali melakukan boot windows
dari boot loader ini karena akan mengakibatkan boot loader terinstall di windows sehingga pekerjaan kita
terbuang percuma.
6. Untuk mengaktifkan windows matikan komputer linux anda atau restart kemudian masuk ke BIOS dan
aktifkan boot windows.

Demikian seterusnya apabila anda ingin mengatfikan Linux tinggal set dari BIOS.

Catatan :
Untuk Linux yang berbasis desktop Gnome bisa ditukar tempat dengan Windows artinya HD Linux bisa di tempatkan di Secondary Master.
Tetapi untuk Linux yang berbasis desktop KDE tidak akan berjalan apabila di tempatkan di Secondary Master
ini terjadi pada Kubuntu, Xandros dan Linspire, sedangakan distro lain yg berbasis KDE saya belum coba.


No comments: